Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari 2017

MAKALAH: HASIL BUDAYA INDONESIA ZAMAN HINDU BUDHA

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang             Sebagaimana kita ketahui kebudayaan itu meliputi seluruh hasil usaha manusia baik hasil itu berupa benda maupun hanya berupa buah pikiran dan alam penghidupan saja. Dari jaman lampau hasil kebudayaan itu hanya berupa benda-benda buatan manusia sedangkan alam pikirannya tersembunyi atau tersirat di dalam benda-benda tersebut. Jika benda itu berupa keterangan tertulis maka lebih mudah dan lebih jelas dapat kita ketahui, alam pikiran apa yang menjadi latar belakangnya. Dalam perkembangannya selam 15 abad, di tengah-tengah jaringan pengaruh-pengaruh agama Budha dan agama Hindu, kebudayaan Indonesia memang mengalami perubahan-perubahan yang tidak sedikit serta kemajuan-kemajuan yang luar biasa, tetapi semua itu hanya menuju ke arah terwujudnya kebudayaan Indonesia yang baru.  B. Rumusan Masalah 1. Ciri-ciri budaya Indonesia zaman purba. 2. Peninggalan hasil budaya Indonesia zaman purba.

MAKALAH : ROMAWI

PENDAHULUAN A. Latar Belakang     Sejarah Romawi mempunyai tempat yang khas dalam sejarah dunia, khususnya sejarah Eropa. Salah satu peradaban awal yang maju dan unggul dibeberapa bidang pada saat itu. Namun, dari majunya peradaban tersebut tidak lepas dari permasalahan yang akhirnya perlahan meruntuhkan Kerajaan Romawi. Kerajaan Romawi dari muncul, kejayaan hingga runtuhnya memberikan banyak pengaruh terhadap pola kehidupan masyarakat di beberapa wilayah di Eropa pada saat ini. Namun, masih banyak juga aspek yang masih membutuhkan penjelasan yang lebih banyak tentang Kerajaan Romawi selama eksistensinya. Dalam makalah ini akan lebih menjelaskan tentang Romawi dari asal-usul, kejayaan hingga kemunduran dan keruntuhannya. 

MAKALAH : PERKEMBANGAN KEBUDAYAAN ISLAM (Pemerintahan Dinasti Umayyah Timur)

Oleh : M. Hanifa, A. Azmi A dan A. Nisa BAB I PENDAHULUAN           Masa pemerintahan Khulafaur Rasyidin   berakhir dengan wafatnya Ali ibn Abi Thalib dan berganti masa yang baru. Sejarah umat Islam dilanjutkan oleh Dinasti Umayyah yang berlangsung hampir satu abad (41 H/ 661 M -132 H/ 750 M). Masa yang sangat berbeda kondisi dan coraknya dibanding pada masa sebelumnya. Masa yang dibuat oleh seorang yang ambisius dalam meraih jabatan yang tinggi yaitu Muawiyah bin Abi Sufyan. Perlu kita ketahui bahwa sejak zaman Jahiliyah, Umaiyah telah menunjukkan gejala-gejala permusuhan di kalangan keluarganya sendiri, yaitu dengan saudara-saudara sepupunya dari keturunan Bani Hasyim. Latar belakang dari permusuhan ini dikarenakan persaingan kedudukan, pangkat dan lain sebagainya di dalam masyarakat

MAKALAH: HUBUNGAN KAUSALITAS

Disusun Oleh: Elvira, A Nisa, Juhari BAB I PENDAHULUAN A.     Latar belakang Setiap kejadian atau kegiatan yang dilakukan baik oleh manusia atau kejaian-kejadian alam sekitar pasti terjadi tidak lepas dari sebab yang membuat   suatu kejadian dapat terjadi. Setelah adanya penyebab pasti ada akibat yang akan ditimbulkan dari suatu kejadian. Untuk menjelaskan sesuatu , tidak jarang kita harus menemukan sebab yang sebenarnya. Tidak jarang orang menganggap sesuatu sebagai sebab, padahal sesuatu tersebut bukanlah sebabnya, misalnya pada masa permulaan tahun 1960-an, sering terjadi kerusakan panen karena kemurkaan Alloh, padahal kerusakan tersebut terjadi karena tangan-tangan jahil yang ingin menyabotase atau bermaksud mematangkan “situasi revolusioner” benar-benar sesuatu langkah kemajuan yang hebat bahwasannya kini orang betul-betul berusaha mencari sebab-sebab wabah, penyakit dan sebagainnya. [1] Untuk mejelaskan lebih lanjut tentang hubungan kausalitas maka pem

RESUME: ANALISIS SOSIAL

A. Struktur Sosial Ø   Maksud dari struktur sosial berasal dari adanya masyarakat yang saling berinteraksi yang didasari nilai-nilai dan norma-norma yang mengatur interaksi antar individu   sehingga tujuan bersama dapat tercapai. Sanksi berupa hukuman akan diterima jika melanggar norma dan sanksi berupa penghargaan atau hadiah jika telah menaati norma. Ø   Interaksi antar individu terbagi menjadi beberapa macam, yaitu: ·          Institusi Keluarga, yaitu interaksi untuk memenuhi kebutuhan kehidupan keakraban. ·          Institusi Ekonomi,   yaitu interaksi untuk memenuhi kebutuhan hidup. ·          Institusi Agama, yaitu interaksi untuk berhubungan kepada Tuhan. ·          Institusi Politik, yaitu menjamin keseluruhan interaksi dalam masyarakat umumnya. Ø   Jadi, struktur sosial adalah keseluruhan istitusi yang saling berhubungan satu sama lain atau bisa dikatakan bahwa struktur sosial adalah interaksi manusia yang sudah terpola dalam institusi-istitusi keluarga